Viral dan Banyak Warga Berkunjung, Polsek Dukupuntang dan Pemdes Cipanas Pasang Patok di Lokasi Semburan Lumpu

CIREBON - Polsek Dukupuntang dan Pemerintah Desa (Pemdes) Cipanas memasang patok pembatas di lokasi semburan lumpur dingin.

Kapolsek Dukupuntang, Iptu Affandi mengungkapkan, semburan lumpur dingin tersebut sebenarnya sudah lama terjadi. Tetapi baru viral belakangan ini.

\"Sebenarnya semburan lumpur terjadi sudah lama, zaman Pak Kuwu Kecil sudah ada. Tapi belum viral. Tetapi sekarang viral dan mengundang rasa penasaran warga berkunjung,\" kata Affandi, kepada radarcirebon.com, Kamis (3/6/2021).

Diungkapkan dia, bersama kepala desa Cipanas, pihaknya melakukan pemasangan patok dan tali pembatas. Tujuannya, semata-mata mengamankan warga yang berkunjung.

\"Selama ini, semburan lumpur dingin tidak menimbulkan efek lingkungan. Hanya bau menyengat seperti belerang,\" tuturnya.

Tapi, kata dia, Polsek Dukupuntang besama pemerintah desa tetap melakukan pengamanan, berupa pemasangan patok.

Dengan harapan bisa mengamankan pengunjung yang melihat lokasi semburan. Sehingga mereka bisa lebih aman.

Apalagi, dari ESDM Wilayah VII Provinsi Jawa Barat masih melakukan penelitian, sehingga belum diketahui lokasi tersebut berbahaya atau tidak. \"Ini supaya pengunjung lebih aman saja,\" ucapnya.

Seperti dikethaui, lokasi semburan lumpur dingin menjadi objek tontonan warga. Baik dari desa setempat maupun dari wilayah lain di Kabupten Cirebon.

Sejak pagi hingga siang mereka berkunjung, karena penasaran dengan fenomena alam semburan lumpur dingin. (rdh)

Baca juga:

• Jangan Main Hp di Jalanan, Rawan Begal, di Waled Kota Sudah Ada yang Jadi Korban
• Semburan Lumpur Cipanas Jadi Wisata Dadakan Warga, Makin Ramai Dikunjungi
• Penjual Bakso Nyambi Jadi Jambret, Sabet Suami Istri di Beber, Ini Pelakunya

Sumber: